STUDI BANDING PERPUSTAKAAN INSTITUT PARIWISATA TRISAKTI: INOVASI DAN PENGEMBANGAN LAYANAN PERPUSTAKAAN
Jakarta,
5 Juli 2025 – Dalam rangka meningkatkan kualitas layanan dan pengelolaan
perpustakaan, Perpustakaan Institut Pariwisata Trisakti (IP Trisakti) telah
melaksanakan kegiatan studi banding ke tiga perguruan tinggi terkemuka di
Indonesia. Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 4-5 Juli 2025 dan mengunjungi Perpustakaan
Universitas Padjadjaran (UNPAD), Perpustakaan NHI Bandung,
dan Perpustakaan Telkom University.
Tujuan Studi Banding
Studi
banding ini bertujuan untuk mempelajari inovasi layanan perpustakaan, baik yang
berbasis digital maupun yang mendukung kolaborasi mahasiswa, serta untuk
mempelajari strategi dalam memperoleh akreditasi yang lebih baik. Selain itu,
kegiatan ini juga merupakan kesempatan untuk menjalin kerja sama antar
perpustakaan dalam mengembangkan layanan yang lebih baik untuk mahasiswa.
Hasil dan Temuan Studi Banding
Selama
dua hari kunjungan, berbagai inovasi dan temuan penting ditemukan, yang dapat
diterapkan untuk meningkatkan kualitas perpustakaan IP Trisakti:
1.
Perpustakaan Universitas Padjadjaran (UNPAD)
Perpustakaan UNPAD
mengembangkan e-library dan platform peminjaman online,
yang memungkinkan mahasiswa dan dosen mengakses koleksi digital dengan mudah.
Sistem manajemen berbasis teknologi informasi juga mempermudah
pengelolaan koleksi dan peminjaman buku secara efisien.
2.
Perpustakaan NHI Bandung
Perpustakaan NHI
Bandung aktif menggunakan media sosial untuk meningkatkan
keterlibatan mahasiswa. Fasilitas grooming dan alat
bermain juga disediakan untuk membantu mahasiswa menjaga penampilan
dan mengurangi kejenuhan saat belajar. Selain itu, Perpustakaan NHI Bandung
menyelenggarakan Sharing Session Akreditasi, yang memberikan
wawasan praktis tentang cara mengisi borang akreditasi, serta
tantangan yang dihadapi selama visitas akreditasi.
3.
Perpustakaan Telkom University
Inovasi mencolok di Perpustakaan Telkom University adalah cafe kopi yang dikelola oleh mahasiswa, menciptakan suasana yang lebih santai dan mendukung interaksi sosial. Fasilitas kreatif seperti studio podcast dan mini teater mendukung pengembangan keterampilan mahasiswa di luar ruang kelas.
Harapan
untuk Pengembangan Perpustakaan IP Trisakti
Dari
temuan-temuan yang diperoleh, Perpustakaan IP Trisakti memiliki kesempatan
besar untuk meningkatkan kualitas layanannya dengan mengikuti jejak inovasi
yang diterapkan di perpustakaan-perpustakaan yang telah dikunjungi. Harapannya,
dengan mengadopsi layanan e-library, memperkuat pemanfaatan
media sosial, serta menyediakan fasilitas kreatif
seperti studio podcast dan mini teater, Perpustakaan IP Trisakti akan mampu
meningkatkan kualitas akses informasi bagi mahasiswa dan dosen. Selain itu,
pengembangan fasilitas yang mendukung interaksi sosial dan kesejahteraan
mahasiswa, seperti cafe atau ruang santai, dapat
menciptakan lingkungan yang lebih produktif dan nyaman.
Selain
itu, pengelolaan akreditasi yang lebih baik melalui training
dan workshop bagi pustakawan diharapkan dapat memperkuat posisi
Perpustakaan IP Trisakti dalam mendapatkan akreditasi yang lebih tinggi dan
memperbaiki kualitas pelayanan secara keseluruhan.
Rekomendasi untuk Perpustakaan IP Trisakti
Berdasarkan
temuan-temuan selama studi banding, berikut adalah beberapa rekomendasi untuk
pengembangan Perpustakaan IP Trisakti:
·
Meningkatkan Layanan Digital
dengan mengembangkan e-library dan platform peminjaman
online.
·
Menyediakan Fasilitas Kreatif
seperti studio podcast dan mini teater untuk
mendukung kegiatan kreatif mahasiswa.
·
Mengoptimalkan Penggunaan Media Sosial
untuk meningkatkan keterlibatan mahasiswa dan menginformasikan kegiatan serta
koleksi terbaru.
·
Mengembangkan Fasilitas Sosial
seperti cafe yang dikelola oleh mahasiswa, untuk menciptakan
lingkungan yang lebih bersahabat di dalam perpustakaan.
Peningkatan
SDM dan Akreditasi
Selain
itu, pengelolaan SDM di perpustakaan perlu ditingkatkan
melalui pelatihan dan workshop yang rutin. Pembelajaran dari pengalaman visitas
akreditasi dan hasil akreditasi yang dibahas dalam
Sharing Session dapat memperkuat proses akreditasi di masa mendatang, dengan
tujuan untuk mencapai status akreditasi yang lebih tinggi dan memperbaiki
kualitas layanan perpustakaan.
Penutup
Studi banding ini memberikan banyak manfaat dan pembelajaran yang dapat diterapkan di Perpustakaan Institut Pariwisata Trisakti. Dengan inovasi layanan digital, fasilitas kreatif, serta pengelolaan akreditasi yang lebih baik, diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan perpustakaan yang lebih modern, efisien, dan bermanfaat bagi mahasiswa dan dosen